Senin, 13 Maret 2017

Pers dan Jurnalisme

Pada postingan kali ini saya akan membahas tentang jurnalisme dan pers, apa yang dimaksud jurnalisme dan apa yang dimaksud pers serta apa saja fungsinya.
Jurnalisme berasal dari kata journal yang mempunyai arti catatan harian atau catatan mengenai kejdian sehari-hari, jugadapat diartikan sebagai surat kabar. Pers dalam arti sempit adalah media cetak, dalam arti luas pers berarti media massa. Pers atau media massa dibentuk manakala penyebaran informasi kepada masyarakat.
Fungsi utama pers adalah To informs, To educate, To influence, To entertaint, dan To mediate. To informs (menginformasikan)maksudnya menyampaikan informasi secepatnya kepada masyarakat yang seluas-luasnya, informasi tersebut harus bersifat aktual, menarik, penting, jujur, dan bermanfaat. To educate (mendidik) informasi yang disampaikan ialah dalam rangka untuk mendidik. To influence (mempengaruhi) informasi yang disampaikan dapat mengawasi dan mengontril penguasa tetapi pers bukan hakim yang berhak memvonis atau jaksa yang berhak melakukan tuntutan. To entertaint (menghibur) pesan yang disajikan berupa hiburan yang tidak boleh menyesatkan. To mediate (mediasi) artinya pers mampu menghubungkan tempat yang terpencil ke tempat yang lebih makmur.
Tulisan-tulisan di media umumnya berisi 3 kategori :
1.         fakta, meliputi : berita dan feature (karangan khas),
2.         opini, meliputi : tajuk rencana, artikel pojok, karikatur, dan surat pembaca
3.         iklan atau advetorial (iklan dalambentuk berita)

kegiatan jurnalistik sendiri bertujuan menghasilkan tulisan berisi fakta bukan pendapat atau imajinasi wartawan. Kegiatan jurnalistik ini sendiri pada dasarnya adalah kegiatan untuk memindahkan realitas empirik ke dalam realitas media, realitas media bukanlah relitas empirik karenanya harus memenuhi standar obyektivitas dalam menulis berita. Supaya berita yang disampaikan dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar